Definisi
Kita pasti sering
mendengar kata “e-commerce”, namun apakah sebenernya arti dari e-commerce?
Menurut Wikipedia, Perdagangan elektronik atau e-dagang (bahasa Inggris: Electronic commerce, juga e-commerce)
adalah penyebaran, pembelian, penjualan, pemasaran barang dan jasa melalui sistem elektronik seperti internet atau televisi, www, atau jaringan komputer lainnya.
E-dagang dapat melibatkan transfer dana elektronik, pertukaran data elektronik,
sistem manajemen inventori otomatis, dan sistem pengumpulan data otomatis.
Menurut
Laudon & Laudon (1998),E-Commerce adalah Suatu proses menjual atau membeli
produk-produk secara elektronik oleh konsumen dan dari perusahaan ke perusahan
dengan komputer sebagai perantara traksaksi bisnis.
Namun ada
juga yang mengartikannya sebagai E-commerce ini merupakan suatu cara yang
digunakan untuk mempromosikan suatu bisnis online ke public dengan berbagai
macam barang yang ditawarkan secara elektronik.E-commerce sendiri adalah bagian
dari e-business karena tugasnya yang bergerak dalam bidang penjualan dan
pembelian yang merupakan unsur utama dunia bisnis dan didukung dengan unsur
lain yang mencakup semua yang berkaitan dengan bisnis.
E-commerce
pertama kali diperkenalkan pada tahun 1994 pada saat pertama kali
banner-elektronik dipakai untuk tujuan promosi dan periklanan di suatu
halaman-web (website). Menurut Riset Forrester, perdagangan elektronik
menghasilkan penjualan seharga AS$12,2 milyar pada 2003. Menurut laporan yang
lain pada bulan oktober 2006 yang lalu, pendapatan ritel online yang bersifat
non-travel di Amerika Serikat diramalkan akan mencapai seperempat trilyun dolar
US pada tahun 2011.
Ciri dari
e-commerce
Untuk mengetahui lebih
jelas bagaimana e-commerce tersebut perlu adanya beberapa ciri khas dalam
e-commerce sebagai pemahaman yaitu sebagai berikut :
- E-commerce
memiliki transaksi tanpa batas dimana kita dapat mengaksesnya selama 24 jam
penuh setelah e-commerce ini dihosting dan berada dalam lingkup internet.
- Layaknya bisnis
online di dalam proses transaksinya , pembeli dan penjual tidak harus bertemu
secara langsung ada beberapa pilihan yang dapat dipilih yaitu cash on carry
(COD) , melalui transfer dan pengiriman , dll
- Barang yang
ditawarkan tidak terbatas dan dapat berupa apapun
- Software free
dengan berbagai fitur gratis yang lengkap
Faktor kunci sukses dalam e-commerce
Dalam banyak kasus, sebuah
perusahaan e-commerce bisa
bertahan tidak hanya mengandalkan kekuatan produk saja, tapi dengan adanya tim
manajemen yang handal, pengiriman yang tepat waktu, pelayanan yang bagus,
struktur organisasi bisnis yang baik, jaringan infrastruktur dan keamanan,
desain situs web yang bagus, beberapa faktor yang termasuk:
1. Menyediakan harga kompetitif
2. Menyediakan jasa pembelian yang
tanggap, cepat, dan ramah.
3. Menyediakan informasi barang dan
jasa yang lengkap dan jelas.
4. Menyediakan banyak bonus seperti kupon, penawaran istimewa,
dan diskon.
5. Memberikan perhatian khusus seperti
usulan pembelian.
6. Menyediakan rasa komunitas untuk
berdiskusi, masukan dari pelanggan, dan lain-lain.
7. Mempermudah kegiatan perdagangan
Masalah e-commerce
1. Penipuan dengan cara pencurian identitas dan membohongi
pelanggan.
2. Hukum yang kurang berkembang dalam
bidang e-commerce ini.
Dalam membuat suatu
e-commerce tidak mutlak menggunakan e-commerce tapi harus melalui CMS dan
database untuk menginstallnya karena sebenarnya e-commerce ini hanya penamaan
dan prosesnya saja.Di dalam internet banyak software CMS dan database yang open
source sebagai pendukung dalam e-commerce. Di bawah ini daftar
software CMS untuk e- commerce gratis yang disarankan karena merupakan
software paling mudah di setting dan digunakan dalam penggunaannya mengingat
bahwa bisnis online yang harus sering update tiap kala waktunya , sebagai
berikut :
1) Magneto – software ini memiliki
beberapa fitur yang kuat untuk mendukung e-commerce.Memungkinkan membuat
beberapa toko online yang dikelola seorang admin tunggal.
2) Fortune3 –
Software canggih namun mudah di gunakan.Software e-commerce ini memiliki semua
fitur dan dukungan yang dibutuhkan untuk mengelola sebuah toko online yang
sukses.
3) OXID esales -sistem
open source e-commerce ini siap untuk B2C, B2B dan skenario commerce
sosial.
4) Prestashop – yang paling
menarik dari software ini adalah antarmuka yang ramping. Dengan open
source ini kita dapat membuat kesepakatan khusus seperti voucher hadiah,
penurunan harga,maupun produk tag.
5) Digistore -Pengembangan
dari osCommerce dengan perbaikan di ujung depan dan app admin .
Menyediakan platform untuk menjual barang fisik & virtual.
6) OpenCart – merupakan
PHP – MySQL sistem shopping cart yang merupakan aplikasi yang tampak
sederhana tapi itu memiliki fitur yang lengkap.
7) Freeway –
Aplikasi ini memiliki beberapa ide inovatif untuk membuat toko online.Bisa
digunakan untuk menjual jasa belajar main gitar atau persewaan lapangan tenis
pada tanggal tertentu dan waktu.
8) Zen Cart – Ini adalah
software ecommerce gratis yang kompatibel . Dikembangkan oleh sekelompok
toko, pemilik programmer, desainer dan konsultan.
9) Ecommr – Aplikasi ini
menawarkan penyajian elemen antarmuka dan desain situs web e-commerce dengan
sistem terorganisir.
10) Spree–menggunakan
Ruby on Rails. Spree memungkinkan perbaikan dan kustomisasi. Dengan Merchant
Aktif plugin mendukung sebagian besar prosesor pembayaran.
Perusahaan terkenal
Perusahaan yang terkenal dalam bidang ini antara lain: eBay, Amazon.com, dan PayPal.
Sumber:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar